CIPAAT DARI MASA KE MASA PEMBANGUNAN TERUS BERJALAN DARI MASA INDONESIA ORDE BARU SAMPAI INDONESIA EMAS (KABINET MERAH PUTIH)

PATROLI BANGSA NASIONAL(INDRAMAYU JAWABARAT)

Kesuksesan desa cipaat dari sekarang di pimpin kepala desa cipaat yaitu H.Kusnadi,s.e yang terus berkarya dan memperhatikan desa cipaat supaya tidak ketinggalan dengan desa lain nya dari pembangunan jalan desa sampai jalan  lorong dan gang semua tampak beton

tapi yang jadi masalah yang sulit di atasi yaitu sampah karena harus ada kesadaran dari masyarakat desa dan kepedulian lingkungan hidup dengan dampak sampah yang sulit diatasi beribu macam larangan membuang sampah sembarangan kerap tak di patuhi masyarakat setempat 

dampak fositif dari masalah sampah ini kepala desa cipaat akan mengandeng /kerja sama dengan bank sampah untuk di kelolah menjadikan limbah sampah yang berguna bagi masyarakat sebetul nya sampah ada mamfaat untuk bahan  baku yang perlu di kelolah limbahnya 

untuk bank sampah yang akan di rencanakan di bentuk nya bank sampah yaitu sebuah yayasan koprasi untuk menangani beban pemerintah menangani dampak sampah yang setiap hari mengasilkan 1000 ton sampah dari sampah organik dll nya 

untuk mensukses kan indramayu bebas sampah solusi utama yaitu bank sampah yang di kelolah oleh yayasan koprasi yang di ketua i oleh H.Kisno bertempat di desa sidamulya bongas indramayu dengan ada nya bank sampah kemungkinan desa cipaat bisa lebih stebil 

terilhat di toang tulangkacang masih terlihat berceceran sampah - sampah yang di buang dengan sembarangan 

sebagai peduli nya H.Kisno ingin segera di bentuk nya Bank sampah ini 

kepala desa cipaat H.Kusnadi s.e sebagai bentuk kesuksesan desa cipaat yang mana desa cipaat adalah kandang seniman dan budaya yang banyak terkenal seni budaya singa depok dua putra dan wayang kulit Karya budaya H.anom Suwarno yang beralamat di desa cipaat blok tulangkacang Wayang kulit karya budaya sudah terkenal di seluruh plosok indramayu sampai luar indramayu Dengan dalang muda H.Anom Suwarno adalah putra bapak Sangup yang terkenal di era tahun 70 an 

sebagai bentuk kesuksesan desa cipaat H.Kusnadi S.E kepala desa cipaat membangun patung Rajawali Sakti  sebagai simbol kebanggan masyarakat desa cipaat dan kesuksesan seniman putra desa cipaat Supadi harun adalah seorang guru kepala sekolah madrasa (MI) 

untuk terus membangun desa cipaat Pak H.Kusnadi s.e harapan masyarakat desa cipaat untuk bisa maju menyalon kan sebagai kuwu desa cipaat 3 priode karena kepercayaan masyarakat pada beliau sangat tinggi apalagi pak Kuwu H.Kusnadi S.e seorang TNI AD berpangkat seresan jadi simbol kebanggan masyarakat atas mempunyai seorang kuwu dari unsur militer yang jelas di siplin kepribadian dan amanah dalam tugas ("")

penulis 

WARDONO HS,S.E ( KAPERWIL JAWABARAT )