PATROLI BANGSA NASIONAL - INDRAMAYU JAWABARAT _ Hal tersebut disampaikan Lucky Hakim saat menghadiri acara Haflah Khotmil Qur’an Juz 30 yang digelar di Aula Nyi Endang Dharma Ayu, Universitas Wiralodra Indramayu.
Metode Kauny sendiri adalah sebuah metode menghafal Al-Quran yang menggunakan gerakan tangan sebagai simbol dari makna ayat yang dihafal, sehingga memudahkan proses menghafal dan pemahaman ayat.
Lucky mengatakan, total ada 500 peserta dari jenjang SD dan SMP yang menjadi peserta dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu bekerja sama dengan Komunitas Hafidz on the Street tersebut.
“Ini adalah pencapaian luar biasa. Menghafal Al-Qur’an di usia muda tentu bukan perkara mudah, namun anak-anak kita hari ini telah membuktikan bahwa dengan niat, semangat, dan bimbingan yang tepat seperti melalui metode Kauny, mereka mampu menjadi generasi penghafal Al-Qur’an,” ujar Bupati Lucky, Jumat (20/6/2025).
Lucky menyampaikan, atas nama Pemerintah Kabupaten Indramayu, pihaknya ingin memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para siswa.
Mereka sudah berusaha dengan giat menyelesaikan hafalan Juz 30 dalam waktu yang sudah ditentukan.
Lucky Hakim pun secara simbolis menyematkan selempang dan menyerahkan sertifikat kepada perwakilan peserta sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mereka dalam menghafal Al-Qur’an.
Lucky juga menyebut para siswa tersebut sebagai generasi Qur’ani yang menjadi harapan keluarga, masyarakat, dan bangsa.
“Ini adalah bukti bahwa cita-cita menjadikan Indramayu sebagai daerah yang religius bukan sekadar jargon, tetapi telah berjalan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujar dia.
Dalam kesempatan tersebut, Lucky mengajak seluruh orang tua untuk terus istiqomah mendampingi anak-anak dalam mempelajari dan mengamalkan Al-Qur’an.
Menurutnya, pembangunan Indramayu tidak hanya berfokus pada infrastruktur, tetapi juga pada pembentukan karakter masyarakat yang berakhlak dan berilmu.
(WARDONO HS,S.E )

This post have 0 comments
EmoticonEmoticon